INFORMASI SEPUTAR IOT DALAM INDUSTRI MANUFAKTUR

Loading

Archives January 19, 2025

Optimalisasi Rantai Pasokan Manufaktur dengan IoT di Indonesia

Mengenal IoT dan Pentingnya dalam Rantai Pasokan Manufaktur

Internet of Things (IoT) merupakan teknologi yang memungkinkan perangkat untuk saling berkomunikasi melalui jaringan internet. Teknologi ini berperan penting dalam transformasi digital, termasuk dalam sektor manufaktur. Menurut Direktur Jenderal Industri (Dirjen) Kimia, Farmasi, dan Tekstil (IKFT) Kementerian Perindustrian, Achmad Sigit Dwiwahjono, "IoT memungkinkan integrasi dan otomatisasi proses produksi hingga ke rantai pasokan."

Rantai pasokan atau supply chain adalah jaringan antar perusahaan yang terlibat dalam proses produksi dan distribusi produk dari produsen ke konsumen. Dalam industri manufaktur, optimalisasi rantai pasokan sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing. Dengan IoT, perusahaan dapat memantau dan mengontrol proses produksi, persediaan, dan distribusi secara real-time dan akurat.

Dampak dan Manfaat Optimalisasi Rantai Pasokan Manufaktur dengan IoT di Indonesia

Optimalisasi rantai pasokan manufaktur dengan IoT memberikan dampak dan manfaat yang signifikan bagi industri manufaktur di Indonesia. Menurut CEO PT. IoT Indonesia, Joni Satria, "Dengan optimalisasi rantai pasokan berbasis IoT, produsen bisa mengurangi biaya produksi, meningkatkan produktivitas, dan memperbaiki layanan kepada konsumen."

Pertama, IoT membantu mengurangi biaya produksi dengan meminimalisir waste atau limbah. Sensor IoT dapat mendeteksi dan menganalisis data produksi secara real-time, memungkinkan produsen untuk mengidentifikasi dan mengatasi permasalahan sebelum menjadi serius. Selain itu, IoT juga memfasilitasi perencanaan dan pengawasan persediaan yang akurat, sehingga dapat mengurangi biaya persediaan.

Kedua, IoT meningkatkan produktivitas dengan memaksimalkan efisiensi proses produksi. Robot dan mesin yang terhubung dengan IoT dapat bekerja 24/7 tanpa henti, mendorong peningkatan produksi. Selain itu, analisis data yang dihasilkan oleh IoT dapat digunakan untuk perbaikan proses dan inovasi produk.

Ketiga, IoT memperbaiki layanan kepada konsumen dengan memberikan transparansi terhadap proses produksi dan distribusi. Dengan IoT, konsumen dapat melacak status produk mereka secara real-time, meningkatkan kepercayaan dan kepuasan konsumen.

Sebagai kesimpulan, optimalisasi rantai pasokan manufaktur dengan IoT bukanlah pilihan, melainkan keharusan dalam era digital ini. Untuk tetap bersaing dan bertahan di pasar yang semakin kompetitif, industri manufaktur di Indonesia perlu memanfaatkan IoT untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka. Selain itu, IoT juga dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan layanan mereka kepada konsumen dan membangun kepercayaan yang lebih baik.